Belumlah ada yang dapat menjawab dengan tentu apa Atlantis betul sempat ada atau dimana tempat kehadirannya. Walau demikian, terdapat beberapa teori yang ada sekitar kota yang hilang itu serta dapat disebut cukup logis.
1. Atlantis Hanya Cerita Fiktif
Beberapa sejarawan serta pakar riwayat memiliki pendapat jika Atlantis ialah cerita fiksi yang maksudnya murni untuk menghibur serta memberikan pencerahan pada beberapa pembacanya supaya tidak berpaling dari dewa-dewa. Jadi semenjak awal tujuannya memang bukan untuk diinterpretasikan untuk tempat atau insiden yang riil.
Bukti dari teori ini ialah sebab Plato menjelaskan jika pulau itu dikasih ke dewa Yunani, Poseidon yang jatuh hati pada putri raja pertama Atlantis. Dia bercerita bagaiman masyarakat Atlantis ditaklukkan oleh masyarakat Yunani serta Mediterania Timur seputar 12 ribu tahun awalnya, beberapa ribu tahun serta sebelum peradaban paling dahulu berada di wilayah itu hingga narasi Atlantis mustahil berlangsung.
2. Tempatnya Fiktif, Banjir Besarnya Riil
Plato mengatakan beberapa rujukan mengenai banjir besar yang sempat ada beberapa ribu tahun kemarin serta merusak hampir penjuru dunia, tersisa sedikit manusia untuk kembali lagi membuat kembali lagi peradaban. Cerita mengenai Atlantis, walau adalah imajinasi Plato semata-mata, peluang di inspirasi dari insiden riil satu banjir besar yang berlangsung 10 ribu tahun sebelum dia lahir.
Mungkin ini ialah memvisualisasikan momen jaman es paling akhir saat tinggi permukaan air bertambah mencolok beberapa mtr. hingga menenggelamkan daratan. Atau dapat juda banjir itu berlangsung sebab suatu hal hal-hal lain seperti jatuhnya meteor yang membuat dunia alami musibah sepanjang beberapa saat.
3. Plato Sebetulnya Bercerita Mengenai Minoan
Teori lain yang bertumbuh terkenal ialah jika Plato sebetulnya mengulas mengenai satu pulau di Yunani yang disebutkan Minoan. Pulau ini tersapu oleh lautan saat gunung berapi di pulau Thera (saat ini diketahui dengan Santorini) meletus di tahun 1600 SM hingga mengakibatkan tsunami yang besar sekali serta merusak kota pesisir itu.
Musibah sebesar itu akan diingat dalam riwayat serta pada akhirnya jadi mitos yang sampai ke telinga Plato beberapa ribu tahun selanjutnya. Peluang, Plato selanjutnya bercerita musibah itu berbentuk yang diubah. Dia menerangkan Atlantis untuk kota yang paling kaya dengan kemampuan yang besar serta dilebih-lebihkan.
4. Mitos yang Bercerita Banjir Laut Hitam
Teori lain yang bertumbuh ialah cerita Atlantis yang dikisahkan Plato sebetulnya ialah versus mitos dari insiden bersejarah yang sempat berlangsung beberapa ribu tahun sebelum Plato lahir. Waktu itu selat Bosporus dipenuhi dengan air dari Laut Mediterania hingga membanjiri Laut Hitam di tahun 5.600 SM. Menurut teorinya, peradaban sudah ada serta bertumbuh di pantai Laut Hitam yang waktu itu masih berbentuk danau air tawar dengan luas 1/2 dari ukurannya saat ini.
Peradaban itu terbenam sampai beberapa ratus mtr. di bawah laut dalam tempo yang singkat (kemungkinan kurang dari setahun). Momen itu pasti benar-benar traumatis buat warga di daerah itu yang selanjutnya berceritanya pada beberapa orang dalam tempat tinggal mereka yang baru. Semasing bawa versus ceritanya sendiri di darah baru yang ditempati, karena itu lahirlah legenda Atlantis sama yang saat ini banyak diketahui.
5. Atlantis Bercerita Benua Kuno, Lemuria
Lemuria ialah nama satu benua yang konon dahulu sempat berada di Samudra Hindia. Inspirasi kehadiran pulau atau benua besar itu disampaikan oleh pakar zoologi Philip Sclater pada era ke-19. Menurut dia, Madagaskan serta India dahulunya kemungkinan ialah sisi dari benua yang semakin besar yakni Lemuria.
UPDATE TERSEDIA LIVECHAT POKER757
DENGAN VERSI ANDROID & IOS
KLIK DI BAWAH INI
0 komentar:
Posting Komentar