Sekian tahun terakhir, teori konspirasi semakin hari semakin tidak logis. Awalannya, teori konspirasi paling terkenal ialah sangkaan rekaman pendaratan manusia di bulan hanya hoax—gara-gara disampaikan ciri-ciri film karya sutradara terkenal Richard Linklater, Slacker. Konspirasi sekarang semakin sulit dipisah dari arena politik beberapa negara, intinya sesudah 2017. Presiden AS sekarang ini contohnya sempat mengakui akta kelahiran Barack Obama—presiden pendahulunya—adalah dokumen palsu. Sesaat Alex Jones figur yang sempat demikian di cintai Linklater sekarang suka menebarkan bermacam teori konspirasi pada permisanya yang sebagian besar ialah simpatisan ideologi kanan berlebihan—salah satunya: Donald Trump.
Sekarang, perhatian beberapa fans teori konspirasi di golongan kanan berlebihan ke arah di dunia fesyen. Agustus lantas, John Carney, editor desk keuangan serta ekonomi media propaganda Breibart menyebar analisa "unik" atas sampul majalan Vogue edisi November melalui Twitter. Sampul itu tampilkan Jennifer Lawrence berfoto dalam bebatan gaun sutra memiliki warna merah di muka Patung Liberty. "Kami akan buat budaya #MAGA tandingan karana media oposisi tidak dapat buat kabar fesyen tak perlu menggempur kami," catat Carney dalam tweetnya yang mengikutkan gambar sampul Vogue itu pada tanggal 10 Agutus kemarin.
Dalam ciutan yang telah terburu dihapus barusan, Carney menengarai photo Lawrence dibikin untuk mengungkit-ungit diskusi calon presiden pada 2 Agustus 2016 di CNN berkaitan kebijaksanaan imigrasi Pemerintahan Trump. Dalam session itu penyiar CNN Jim Acosta menyebut-menyebut masalah Patung Liberty. Sayang, teori konspirasi bikinan Carney punyai satu sela: perlu waktu lebih dari delapan hari untuk membenahi style, memfoto serta mengeluarkan photo Jennifer Lawrence ditangani oleh Annie Leibovitz cuma untuk membuat untuk tanggapan atas diskusi calon presiden yang menjemukan.
Vogue selekasnya menyanggah teori konyol ini dengan tegas. "Kami memfotonya bulan Juni tahun kemarin Bung," tutur direktur komunikasi Vogue dalam tweetnya.
Teori konspirasi mengenai pesan politik dibalik gaya Jennifer Lawrence dalam bebatan baju Dior saja telah terdengar aneh. Eits, jangan salah, kami sukses mengeduk lima teori konspirasi yang lain dari dunia fesyen yang tidak kalah edan. Kalian dapat membaca ringkasannya berikut ini serta bersiap-siaplah terkesima sebab ada-ada saja orang yang yakin narasi inian.
1 Marc Jacobs Mengambil Inspirasi Perancangan Bajunya Dari Mode asal Hungaria
Pada 2013, seorang mode asal Hungaria yang saat itu baru 21 tahun, Angel Barta mulai tinggalkan beberapa pesan liar mengenai Marc Jacobs di kotak kometar beberapa situs fesyen. "Jacobs ialah manipulator era ini. Semasa 7 tahun, Jacobs sudah menjiplak style serta design Angel Barta," demikian tanggapan dalam satu artikel i-D. Satu anjuran untuk mendapatkan "kebenaran utama" tentang kasus ini bawa kita ke satu website namanya StyleAngelique, yang diurus Barta serta diperuntukkan untuk menunjukkan jika Jacobs telah mengambil ide-idenya semenjak 2008. Barta sudah menulis buku dengan tebal 500 halaman buat menerangkan teorinya. Dalam buku itu, mode wanita ini akui sempat merajut asmara dengan Jacobs (yang pasti sudah melela untuk seorang gay). Parahnya lagi, Jacobs bukan salah satu desainer yang dicari Barta. Menurut situsnya, Rei Kawakubo ikutan mengambil idenya sesaat Taylor Swift konon mengikuti pakaian pantai yang sempat dikenai Barta.
Dakwaan plagiat bukan barang baru di dunia fesyen serta umumnya sering diperkarakan sampai ke meja hijau. Sayangnya, klaim Barta tidak dibarengi bukti kuat. Jacobs serta Barta sempat bersemuka minimum sekali, menurut profile Barta yang dimuat New Yorker 2008. ("Ia ialah wanita yang tiba ke gym-ku serta ingin jadi mode," tutur Jacobs mengenai Barta). Tetapi, beberapa foto yang Barta yang dipertemukan dengan design Jacobs terlihat tidak sama keduanya serta tidak ada bukti yang kuat yang memperjelas jika design serta photo Barta dibikin terlebih dulu. Biasanya Barta justru terlihat seperti mendakwa Jacobs mengambil gaya dianya yang pasti belum di-copyright. Dalam perbandingan di antara Barta serta Elle Fanning mantan duta Marc by Marc Jacobs misalnya, persamaannya di antara rupanya hanya ke-2 mode berfoto di luar ruang serta saling suka nyengir.
2 Kanye West Ialah Agen Uji coba Bersihkan Otak CIA
Serta ada yang katakan Kanye saat ini wara-wiri pada media hanya hasil kloning. Pokoknya ada dua buah versus teori konspirasi ini yang serupa ngaconya. Seperti umumnya, kedua-duanya pertama-tama tampil di Reddit tahun kemarin. Saat rapper serta desinger Yeezy Kanye West masuk rumah sakit Desember 2016, tidak lama sesudah menggagalkan 21 gig dalam tour nasionalnya tahun itu, beberapa Redditors di /r/conspiracy selekasnya ajukan satu klaim ajaib yang menjelaskan jika Kanye sebetulnya hanya sedang diprogram lagi oleh CIA. "Kanye West diminta bermalam di dalam rumah sakit yang sempat jadi tempat uji coba MKUltra," catat salah satunya orang yang terlihat suka sekali teori, sambil menyambat Proyek MKUltra, satu project ekperimen betulan pada manusia yang dipandang menyalahi norma.
Project MKUltra diadakan CIA selama periode 1953 sampai 1972. Sama seperti yang dikabarkan oleh Vocativ pada Desember 2016, hampir tidak ada bukti yang dapat pastikan jika uji coba MKUltra sempat diadakan di Ronald Reagan UCLA Medical Center, tempat Kanye dirawat sebab alami kecapekan. Bukti seperti sayangnya tidak hentikan sangkaan—muncul di golongan fan Kanye bahwa perilaku Kanye West yang telah ditebak dua bulan saat akan dirawat disebabkan satu uji coba yang dilaksanakan oleh pemerintah AS. lantas bagaimana dengan teori clone Kanye? Di Twitter, beberapa pemakai berasumsi jika "pemerintah AS menyengaja membuat kloning Kanye tidak akan teringat mengecat rambutnya sama warna putih."
3 Claudia Schiffer Ialah Pengabdi Setan.
Pada 1994, Karl Lagerfeld meminta maaf sebab tidak menyengaja membordir tiga buah gaun bikinannya menggunakan pola ayat-ayat Al Qur'an. Untuk sisi dari koleksi musim seminya tahun itu, Lagerfeld mengikuti teks arab (dengan memakai permata) yang ia dapatkan dalam buku mengenai Taj Mahal. "Saya dikasih tahu jika itu ialah puisi cinta untuk kembali kenang seorang maharani," tuturnya Agence France-Presse, sambil memperjelas jika dianya "benar-benar malu" sebab sudah menyentuh penganut agama Islam. (Majelis Ulama Indonesia justru sampai menyarankan kaum muslim untuk boikot Kanal). Walau Chief Executive Kanal sampai meluangkan diri untuk mohon maaf dengan cara pribadi di muka jemahah Mesjid Agung Paris serta dimaafkan oleh si Iman. Claudia Schiffer, salah satunya mode yang dipercaya menggunakan salah satunya gaun polemis barusan, turut terjegal permasalahan. (Salah satunya pengikut teori konspirasi menyebutkan Schiffer untuk "boneka illuminati yang taat serta dipuji bak berhal oleh jemaah pembangkang berotak kosong.") Korset memiliki warna hitam, yang dibordir satu ayat Al Qur'an, yang dikenai oleh Schiffer jadi ide Journal du Dimanche buat menyebutkan skandal ini untuk "kejadian payudara setan." Sekarang ini, Schiffer ialah duta UNICEF, satu gelar yang kelihatannya tidak ada hubungannya dengan ritual satanisme.
4 Desainer Riccardo Tisci ialah anggota Illuminati.
Riccardo Tisci didakwa beberapa komunitas internet untuk anggota Illuminati sesudah mendesain sampul album Kanye West serta Jay-Z yang launching 2011: Watch the Throne. Tidak hanya karena Jay-Z serta Kanye yang seringkali jadi target fans teori konspirasi, artwork Tisci pada sampul album ini dipandang seperti dengan figur Baphomet yang dipakai oleh Gereja Sama dengan. Yang menarik, koleksi menswear Tisci untuk musim semi/panas 2017 diimbuhi dengan simbol yang benar-benar illuminati: pola piramid, gambar pecahana dolar serta beberapa kata "REALIZE/REAL LIES." Tetapi, Tisci keukeuh menjelaskan jika dianya hanya berupaya mengeduk bagian spiritual dianya semata-mata. Memang, seperti kata aktris yang sering disangka untuk anggota Illuminati, "Kalian hater telah mulai katrok dalam permasalahan illuminati."
5 Kucing Kecintaan Karl Lagerfeld Disangka Terjebak Pengemplangan Pajak
Choupette Lagerfeld, kucing kecintaan Karl Lagerfeld, diurus banyak staf, sampai ia punyai anak buah kecintaan Karl (Namanya Françoise). Lagerfeld ialah mode kucing paling repot sejagat yang di tahun 2016 saja disampaikan kantongi uang selama $3,3 juta (sama dengan Rp443 miliar) untuk untuk semua performanya pada tahun 2015 jumlah uang yang serupa kembali lagi disebut pada 2016 oleh media massa Perancis L'Express saat turunkan kabar mengenai penyidikan pengamplangan pajak yang dilaksanakan oleh Karl Lagerfeld oleh aparat Perancis. Kabar ini membuat Choupette ramai dibicarakan di /r/conspiracy, dimana seorang editor berteori jika semua pekerjaan yang sempat menyertakan kucing itu hanya akal-kalan untuk tutupi proses "pengemplangan pajak serta bersihkan uang. Kenyataannya, Lagerfeld bukan salah satu desainer yang mendapat apes terkena penyidikan finansial—setidaknya menurut New York Times, "dampak penyidikan besar yang dilaksanakan aparat pajak Eropa waktu kritis finansial 2008 berasa sampai ke dunia fesyen"—dan salah satunya perwakilan Lagerfeld memperjelas jika si desainer, "tidak sedikitpun berkemauan lari proses dari hukum." Choupette, menurut pernyataan Lagerfeld, "ialah kucing paling kesohor serta yang sangat tajir dari muka Bumi."
Kucing itu jadi "ide design yang menawan." Walau sebenarnya faktanya jelas; si desainer kesohor itu tidak ingin mengotori kucingnya dengan dosa-dosa finansial dianya.
UPDATE TERSEDIA LIVECHAT POKER757
DENGAN VERSI ANDROID & IOS
KLIK DI BAWAH INI
0 komentar:
Posting Komentar