ZONAKONSPIRASI- Mirakel Pembunuhan Abraham Lincoln. rangkaian cerita serta narasi konspirasi dari beberapa seluruh dunia yang diberikan dengan bahasa. tulisan ini benar-benar tidak prima, serta penyaji cuma coba menyediakan buat anda sekaligus beberapa pencinta. silakan di nikmati, tuan serta puan yang terhorm...
Abraham Lincoln ialah presiden Amerika ke 16 yang menggenggam waktu kedudukan dari 1861 hingga saat ia wafat di tahun 1865. Lincoln populer dengan perjuangan kebebasan di Amerika Serikat sampai menyebabkan perang saudara.
Pada tengah perang saudara, Presiden Abraham Lincoln keluarkan Proklamasi Pembebasan yang mengganti hajat hidup banyak orang di Amerika. Proklamasi itu mengatakan semua budak belian di beberapa negara sisi atau beberapa daerah beberapa negara sisi yang menantang Amerika Serikat akan bebas mulai 1 Januari 1863.
Proklamasi itu mencetuskan semangat orang-orang yang perjuangkan kebebasan, serta jadi pendorong mengarah penghilangan perbudakan di semua Amerika Serikat.
Presiden Abraham Lincoln diambil kembali ke 1864, di tengahnya kemenangan-kemenangan militer Amerika Serikat ke arah usainya Perang Saudara.. Dalam berencana perdamaian Presiden Abraham Lincoln berbentuk fleksibel serta bermurah hati.
Presiden Lincoln tertembak di teater Ford, Washington, Amerika Serikat, pada 14 April 1865 serta wafat esok harinya tanggal 15 April 1865 pada umur 56 tahun. Pembunuhnya, John Wilkes Booth ialah pemain sandiwara yang mempunyai masalah jiwa, dia salah seorang simpatisan Konfederasi yang melawan diserahkannya tentara Konfederasi pada pemerintah sesudah usainya perang saudara serta dia melawan kebebasan orang Afrika-Amerika.
Dengan cuma ada seorang pengawal yang ada di teater, Booth memperoleh kesempatannya tembak Lincoln. Dia menanti sampai tawa penuhi ruang serta tembak presiden pas di kepala. Booth juga kabur serta tertangkap dan tertembak 12 hari setelah itu.
Tetapi keganjilan ada sebab Lincoln cuma ditemani seorang pengawal saat ada dalam tempat umum, sampai ada beberapa teori konspirasi. Ada satu teori yang mengubungkan perisriwa itu dengan barisan Jesuit,yakni perkumpulan yang benar-benar berkuasa saat itu yang mempunyai tujuan merusak konstitusi Amerika. Barisan ini tidak suka adanya Proklamasi Pembebasan sebab bikin rugi golongan Jesuit yang disebut beberapa tuan tanah.
Hal-hal lain ialah penampikan Abraham Lincoln dengan gagasan barisan Jesuit membangun Kartel Perbankan Nasional. Lincoln memandang hal tersebut cuma akan memberikan keuntungan golongan elite Amerika. Golongan Jesuit berikut yang selanjutnya dipandang membuat pembunuhan pada Lincoln di teater Ford.
UPDATE TERSEDIA LIVECHAT POKER757
DENGAN VERSI ANDROID & IOS
KLIK DI BAWAH INI
0 komentar:
Posting Komentar