Senin, 08 Juni 2020

Periset Papar Teori Konspirasi Covid-19 Untuk Senjata Biologis Terkait dengan Trump

ZONAKONSPIRASI- Periset Papar Teori Konspirasi Covid-19 Untuk Senjata Biologis Terkait dengan Trump. Semenjak epidemi covid-19 mulai mewabah di penjuru dunia, banyak faksi yang menanyakan darimanakah asal mula dari covid-19.

Cukup banyak faksi yang mendakwa, memojokkan Tiongkok untuk dalang penting dibalik covid-19, sama seperti yang dilaksanakan Amerika Serikat (AS).

Tidak ingin kalah, Tiongkok juga pernah lakukan bantahan pada dakwaan itu serta mempersalahkan balik faksi AS.

Teori konspirasipun banyak muncul, mengulas asal mula epidemi covid-19.

Salah satunya teori konspirasi paling terkenal yang bertumbuh semasa epidemi jika virus covid-19 dipandang seperti senjata biologis.

Baru saja ini, satu laporan baru di Australia memperlihatkan jika teori konspirasi sudah diperkokoh di Twitter lewat usaha "terkoordinasi" dari kelompok-kelompok account Pro-Trump, QAnon, serta partai Republik.

Dibuat berdasar peringatan Organisasi Kesehatan Dunia WHO pada Februari jika itu bukan hanya melawan kritis kesehatan dan juga "infodemik", beberapa periset dari Kampus Tehnologi Queensland ungkap bukti penebaran skemaatis info yang keliru serta disinformasi.

Team periset memperhatikan 2,6 juta tweet serta 25,5 juta retweet dari periode 10 hari yang memakai tagar berkaitan virus corona.

"Sebagai konsentrasi kami ialah cerita serta teori konspirasi semacam apa yang diperbesar atau ditebarkan lewat account yang me-retweet-nya," kata Dr Timothy Graham, salah satunya penulis laporan Pusat Tehnologi Institut Australia.

Mengaplikasikan cara deteksi "astroturfing", beberapa periset pertama kali menganalisa account Twitter yang me-retweet beberapa topik virus corona dalam tempo satu menit atau satu detik keduanya yang paling akhir mengutarakan sangkaan account seperti bot.

Analisa team ungkap retweeting terkoordinasi dengan cara politis yang terlalu fokus pada tema virus corona oleh account manusia serta bot-like.

Contohnya, satu jaringan seperti bot yang diketemukan team mempromokan tweet positif mengenai Pemerintah Arab Saudi serta Putra Mahkota Saudi.

"Semua ide bot benar-benar polemis sekarang ini, tapi betul-betul tidak ada simpulan lain yang bisa kita tarik dari ini, kecuali beberapa account ini memakai seperti mekanisasi," kata Dr Graham.

"Mereka kemungkinan dikontrol automatis oleh manusia tapi bagaimana mereka berperilaku di jaringan ini, minimal di sejumlah barisan, ialah sikap bot. Kami tidak dapat tahu tentu tapi terdapat beberapa bukti berdasar pendekatan ini, dimana barisan account berkali-kali me-retweet content yang sama pada sebuah detik keduanya," katanya diambil Pikiran-Rakyat.com dari ABC News.
UPDATE TERSEDIA LIVECHAT POKER757 
DENGAN VERSI ANDROID & IOS
KLIK DI BAWAH INI



Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © ZONA KONSPIRASI | Powered by Blogger Design by ronangelo | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com