ZONAKONSPIRASI- Mitos serta Legenda Orang Pendek, Lembuswana, Ebu Gogo, serta Warak Ngendhog. Sosok-sosok makhluk aneh sebagai legenda di di dunia ini, serta terkadang bau mitos, sangat banyak. Ada unicorn yang beberapa waktu tempo hari ramai, pegasus, phoenix, naga, putri duyung, serta teman-temannya. Di Indonesia sendiri, ada banyak daerah yang mempunyai mitos atau legenda mengenai makhluk aneh yang telah dikisahkan turun temurun, dari generasi ke generasi. Serta ada yang sampai saat ini masih dapat kita melihat patung figur itu, contohnya Lembuswana. Nah apa sich makhluk-makhluk aneh yang melegenda serta jadi mitos di Indonesa? Baca sampai bawah, yah.
Orang Pendek
Seperti namanya, makhluk ini bertubuh seperti manusia tetapi dengan ukuran kecil. Orang Pendek atau hobbit kata orang luar termasuk juga dalam tipe hewan kriptid yang dari Pulau Sumatra. Memang berapakah sich ukurannya sampai dibuat nama? Orang Pendek ini punyai ukuran seputar delapan sampai lima belas senti mtr.. Pikirkan, hewan primata, seperti manusia, berjalan dengan dua kaki, tetapi memiliki ukuran delapan sampai lima belas senti mtr.. Kaya jenglot yah. Oia, hewan ini telah diketahui semenjak zaman belanda loh, seratus tahunan lalu serta saat ini masih mirakelus kehadirannya, termasuk juga apa Orang Pendek itu apa orangutan, hewan, atau manusia.
Lembuswana
Figur lembuswana ini ibarat gajah, mempunyai belalai serta taring, tetapi kepalanya seperti singa, mempunyai mahkota, bersayap garuda, serta bersisik ikan. Figur lembuswana ini punyai empat kaki, serta disetiap kakinya ada seperti cula atau taji. Figur ini jadi lambang kerajaan Kutai Martadipura, kerajaan yang bercorak Hindu, terutamanya waktu kerajaan itu diperintah Mulawarman. Menurut narasi, Lembuswana ini jadi tunggangan spiritual atau fasilitas melancong raja Mulawarman. Beberapa orang sana yakin jika Lembuswana ialah figur yang kuasai sungai Mahakam, serta figur ini juga tinggal di fundamen sungai itu.
Ebu Gogo
Kecuali ke-2 makhluk aneh di atas, Indonesia punyai mitos makhluk aneh yang lain yakni Ebu Gogo. Ebu Gogo ialah makhluk mitos asal pulau Flores, Nusa Tenggara Timur. Ebu Gogo mempunyai bentuk seperti kera, berbulu, dapat lari cepat sekali, serta mempunyai bentuk setinggi satu mtr..
Ebu dengan bahasa sana punyai makna nenek, sedang Gogo bermakna pemangsa apa. Masyarakat lokal sana menamai Ebu Gogo bukan tanpa ada alasan. Sebab dikisahkan Ebu Gogo benar-benar rakus serta dapat memangsa apa, dari anak anjing, anak babi, sampai bayi manusia. Disamping itu, Ebu Gogo, menurut narasi masyarakat lokal, dapat tirukan apakah yang disampaikan manusia.
Apa figur Ebu Gogo hanya narasi legenda rakyat Flores atau memang betul ada, ada banyak sejarawan yang mengutarakan jika Ebu Gogo yang dikisahkan beberapa orang Flores ialah Homo Floresiensis yang mempunyai panggilan hobbit.
Warak Ngendhog
Warak Ngendhog ini ialah figur mitos yang menyebar di masyarakat Kota Semarang. Warak dengan bahasa Indonesia mempunyai makna badak, serta ngendhog mempunyai makna bertelur. Jadi Warak Ngendhog jika kita pindah bahasakan ke Indonesia memliki makna badak bertelur.
Ada beberapa jenis versus bentuk figur sang Warak Ngendhog ini. Tetapi dari beberapa jenis versus figur sang Warak Ngendhog ini, semua ke arah pada jika Warak Ngendhog itu lambang penyatu tiga etnis sebagian besar yang tinggal di Semarang. Nah tiga etnis itu ialah Cina, yang dilambangkan dalam Warak Ngendok yang berkepala naga. Terus etnis yang ke-2 ialah Arab yang dilambangkan dalam figur Warak Ngendok yang memiliki badan buroq. Buroq sendiri ialah kendaran yang digunakan Nabi Muhammad dalam perjalan Isra Mi'raj. Selanjutnya etnis yang ke-3 ialah Jawa, yang dalam Warak Ngendhog dilambangkan dengan kaki wedus atau kambing.
UPDATE TERSEDIA LIVECHAT POKER757
DENGAN VERSI ANDROID & IOS
KLIK DI BAWAH INI
0 komentar:
Posting Komentar