ZONAKONSPIRASI- Teori Konspirasi Video Game, Lavender Town Syndrome Sampai Black Dahlia. Teori konspirasi tak hanya melulu soal alien atau politik, tapi juga seputar video game. Setelah didalami, ternyata ada beberapa cerita seram dan horor terkait video game di dunia. Berikut ini adalah beberapa teori konspirasi menyeramkan tentang game yang dirangkum detikINET.
1. Lavender Town Suicide Spike
Lavender town adalah sebuah desa fiksi dari video game Pokemon Red and Blue. Digambarkan ini disebut menjadi asal usul dari kematian banyak anak di Jepang tahun 1996, tahun di mana game ini dirilis.
Menurut urban legend, suara tinggi yang dikeluarkan dari game tersebut membuat otak anak terganggu dan efeknya membuat anak merasa mual dan pusing setelah mendengarkannya. Anak dengan rentang usia 7-12 tahun tiba-tiba jatuh sakit atau mengakhiri hidup mereka sendiri. Peristiwa ini kemudian dikenal sebagai 'Lavender Town Syndrome'.
Musik ini diyakini 'kebal' efeknya untuk orang dewasa, maka dari itu anak yang belum ada 'imun'-nya menjadi rentan dengan suara game ini.
2. Polybius
Kembali ke tahun 1981, ada sebuah game arcade bernama Polybius. Anehnya, game ini diklaim hanya ada di daerah Portland, Oregon. Konon katanya, jika memainkan game ini, efeknya bisa menyebabkan sakit kepala, mimpi buruk, dan perasaan tidak mengenakan lainnya.
Yang makin mengerikan, dipercaya akan ada pria dengan pakaian serba hitam yang mendownload data permainan Polybius. Setelah itu, orang yang memainkan Polybius disebut-sebut tiba-tiba memutuskan bunuh diri atau secara misterius menghilang.
Namun, eksistensi dari game ini masih dipertanyakan. Belum pernah ada orang yang secara meyakinkan mengaku melihat atau memainkan game Polybius ini.
3. Grand Theft Auto V (GTA 5)
Mungkin kamu pernah menemukan situs web whokilledlenorajohnson.com di Grand Theft Auto V. Situs ini dipenuhi dengan cerita surat kabar palsu dan dan jejak lain yang membawa pemain ke misteri pembunuhan dalam game. Pembunuhan seputar Lenora Johnson, ternyata terilhami pada kasus Black Dahlia yang sangat terkenal di Hollywood tahun 1940-an.
Ialah Elizabeth Short, yang saat itu berusia 22 tahun. Saat itu, ia sedang mencoba karier di Hollywood. Short juga senang meletakan bunga dahlia di kepalanya sebagai aksesoris. Ia juga memiliki kegemaran memakai pakaian hitam sehingga Short dijuluki Black Dahlia setelah kematiannya yang mengerikan.
Kasus mengerikan ini berawal pada tanggal 15 Januari 1947, ketika seorang warga setempat dan anaknya sedang berjalan-jalan di Leimert Park, Los Angeles. Saat itu ia melihat sesosok wanita yang sempat dikira sebagai maneken tergeletak di sisi luar jalan.
Berbagai cara pun dilakukan oleh polisi dan FBI demi mendapatkan bukti baru atas jalan gelap kasus ini. Namun apa yang mereka lakukan seakan tidak membuahkan hasil. Sekitar 200 orang telah diinterogasi. Bahkan sebagian besar dari mereka juga telah melakukan tes kebohongan. Hasilnya nihil. Polisi juga menerima 'surat kaleng' yang diyakini dikirim oleh pelaku asli. Sampai sekarang, kasusnya tak kunjung terjawab.
4. Killswitch
Game Killswitch, menceritakan tentang seorang wanita yang terbangun di tambang batu bara dengan luka ringan, dan mencoba mengalahkan segalanya mulai dari iblis hingga penambang mayat hidup.
Ini adalah game horor survival buatan Rusia di mana pemain diberi pilihan seorang gadis muda atau iblis yang tidak terlihat sebagai karakter yang dapat dimainkan. Setelah mengalahkan permainan, semua data permainan ini akan terhapus sendiri. Inilah yang membuat game Killswitch banyak dicari penggemar game klasik bertema horor.
Salinan utuh dari game tersebut muncul di Ebay dan laku terjual USD 733.000 oleh seorang pria Jepang bernama Yamamoto Ryuichi. Ryuichi ingin mendokumentasikan permainannya di YouTube, tetapi satu-satunya video yang diposting Ryuichi adalah tangisannya sembari menatap layar komputernya.
UPDATE TERSEDIA LIVECHAT POKER757
DENGAN VERSI ANDROID & IOS
KLIK DI BAWAH INI
0 komentar:
Posting Komentar